Thursday, March 24, 2016
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (DKV)
Desain Komunikasi
Visual ditinjau dari asal kata (etimologi) istilah ini terdiri dari tiga kata, desain diambil dari kata “designo” (Itali)
yang artinya gambar. Sedang dalam bahasa Inggris desain diambil dari bahasa
Latin designare) yang artinya merencanakan atau merancang. Dalam dunia seni
rupa istilah desain dipadukan dengan reka bentuk, reka rupa, rancangan atau sketsa ide.Kemudian kata komunikasi berarti menyampaikan suatu pesan dari
komunikator ( penyampai pesan ) kepada komunikan (penerima pesan) melalui suatu
media dengan maksud tertentu. Komunikasi sendiri berasal dari bahasa Inggris
communication yang diambil dari bahasa Latin “communis” yang berarti “sama” (
dalam Bahasa Inggris: common ). Kemudian komunikasi kemudian dianggap sebagai
proses menciptakan suatau kesamaan (commonness)
atau suatau kesatuan pemikiran antara pengirim ( komunikator) dan penerima (
komunikan ).
Sementara kata visual bermakna
segala sesuatu yang dapat dilihat dan direspon oleh indera penglihatan kita
yaitu mata. Berasal dari kata Latin videre yang artinya melihat yang kemudian
dimasukkan ke dalam bahasa Inggris visual.
Jadi Desain Komunikasi Visual bisa dikatakan sebagai seni
menyampaikan pesan ( arts of
commmunication ) dengan menggunakan bahasa rupa ( visual language ) yang disampaikan melalui media berupa desain
yang bertujuan menginformasikan, mempengaruhi hingga merubah perilaku target
audience sesuai dengan tujuan yang ingin diwujudkan. Sedang bahasa rupa yang
dipakai berbentuk grafis, tanda, simbol, ilustrasi gambar/foto,tipografi/huruf dan sebagainya yang disusun berdasarkan
kaidah bahasa visual yang khas berdasar ilmu tata rupa. Isi pesan diungkapkan
secara kreatif dan komunikatif serta mengandung solusi untuk permasalahan yang
hendak disampaikan (baik sosial maupun komersial ataupun berupa informasi,
identifikasi maupun persuasi).
Ruang lingkup Desain
Komunikasi Visual Meliputi:
- Advertising (periklanan)
- Animasi
- Desain identitas usaha (corporate identity)
- Desain Marka lingkungan
- Multimedia
- Desain Grafis Industri (promosi)
- Desain Grafis Media (buku, surat kabar, majalah, dll)
- Cergam (komik, karikatur, Poster)
- Fotografi, tipografi dan ilustrasi
Istilah desain komunikasi visual yang baru populer
belakangan ini, sebenarnya baru dikenal di Indonesia pada awal tahun 1980-an.
Dimunculkan oleh Gert Dumbar (seorang desainer grafis Belanda) pada tahun 1977,
karena menurutnya desain grafis tidak hanya mengurusi cetak-mencetak saja.
Namun juga mengurusi moving image,
audio visual, display dan pameran. Sehingga istilah desain grafis tidaklah
cukup menampung perkembangan yang kian luas.Maka dimunculkan istilah desain
komunikasi visual seperti yang kita kenal sekarang ini.
Banyak
orang seringkali bingung dengan beberapa istilah yang hampir sama. Kita
seringkali mendengar tentang istilah yang hampir mirip selain desain komunikasi
visual, yaitu desain grafis dan seni grafis.Istilah desain komunikasi visual
sendiri sudah dijelaskan di atas.Sedangkan desain grafis sendiri memang salah
satu istilah yang paling sering disalahtukarkan dengan Desain komunikasi
visual.Memang keduanya sangat berhubungan erat, namun sebenarnya ada perbedaan
di antara keduanya.
Kata
grafis menurut etimologi adalah berasal dari kata graphic (bahasa Inggris) yang
berasal dari bahasa Latin graphe (yang diadopsi kata Yunani graphos), yang
berarti menulis, menggores atau menggambar di atas batu. Desain sendiri
merupakan proses pemikiran dan perasaan yang akan menciptakan sesuatu, dengan
menggabungkan fakta, konstruksi, fungsi dan estetika untuk memenuhi kebutuhan
manusia atau Desain grafis juga bias diartikan suatu konsep pemecahan masalah
rupa,warna, bahan, teknik, biaya, guna dan pemakaian yang diungkapkan
dalam gambar dan bentuk.
Dalam desain grafis
masalahnya mencakup berbagai bidang seperti teknik perencanaan
gambar, bentuk, simbol, huruf, fotografi dan
proses cetak disertai pula dengan pengetahuan tentang bahan dan biaya. Biasanya
Desain grafis biasanya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku,
majalah, dan brosur tetapi sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis
juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain
interaktif atau desain multimedia.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment